Theo Hernandez berada di ambang untuk meninggalkan AC Milan dan siap kembali ke tanah kelahirannya di Spanyol, dengan Atletico Madrid sebagai tujuan utama.
Setelah lima musim memperkuat Milan, bek kiri asal Prancis ini menolak tawaran menggiurkan dari klub Arab Saudi demi tetap bermain di kompetisi Eropa tertinggi. Hubungan emosional dengan Atletico, tempat ia mengawali karier di akademi sejak kecil, memperkuat keinginan pulang kampung. FOOTBALL UPDS, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Theo Hernandez di Ambang Pulang Kampung
Theo Hernandez tampaknya sedang bersiap mengakhiri petualangannya di Italia setelah lima musim membela AC Milan. Bek kiri asal Prancis ini dikabarkan siap kembali ke tanah kelahiran sepak bolanya, Spanyol, dengan Atletico Madrid sebagai tujuan utama. Theo sudah menutup pintu untuk klub Arab Saudi dan memilih tetap bersaing di Eropa, yang memperkuat peluang kepindahannya ke klub LaLiga tersebut.
Rumor kepergian Theo dari Milan sebenarnya bukan hal baru, tetapi musim panas ini kabar tersebut kian menguat. Sikap tegasnya menolak tawaran besar dari klub Timur Tengah berdampak pada dinamika negosiasi transfer, khususnya nilai transfer yang diharapkan Milan. Klub-klub besar Eropa pun semakin meliriknya, menandakan langkah besar dalam kariernya yang akan segera terjadi.
Namun, jalan menuju transfer ini tidak mudah bagi Milan dan Atletico. Meskipun ada kesepakatan personal antara pemain dan Atletico, kedua klub masih harus mencari titik temu dalam negosiasi harga transfer. Milan tetap mempertahankan posisi tidak melepas Theo dengan harga murah, sehingga negosiasi ini menjadi sangat penting bagi masa depan karier sang pemain.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Atletico Madrid dan Daya Tarik Emosional
Atletico Madrid muncul sebagai kandidat kuat dalam upaya mendatangkan kembali Theo Hernandez. Bagi Theo, klub ini lebih dari sekadar tempat bekerja; itu adalah rumah masa kecilnya, tempat ia menempuh pendidikan sepak bola sejak usia sembilan tahun. Kesepakatan pribadi antara Theo dan Atletico sudah tercapai, demikian kabar dari Matteo Moretto dan Milan News, menunjukkan keinginan kuat pemain untuk pulang.
Namun, permasalahan utama terletak pada nilai transfer yang menjadi perdebatan. Atletico sejauh ini hanya mengajukan tawaran kurang dari €20 juta, yang dianggap Milan terlalu rendah untuk kualitas dan nilai sang bek. Meski sudah ada lampu hijau dari Theo, Atletico harus berusaha keras untuk menaikkan tawaran agar mendekati permintaan Milan.
Klub Madrid ini juga menghadapi tantangan anggaran karena tengah merancang langkah besar lainnya dalam musim mendatang. Mereka butuh menjaga neraca keuangan tetap sehat sembari berusaha memulangkan pemain yang mereka nilai sebagai tambahan penting bagi skuad Diego Simeone untuk bersaing di level tertinggi.
Baca Juga: Resmi Berpisah! Inter Milan dan Simone Inzaghi Akhiri Kebersamaan
Ketegangan Negosiasi: Milan Tak Mau Diskon
AC Milan menunjukkan sikap tegas dalam proses negosiasi transfer Theo Hernandez. Klub ini menganggap sang bek sebagai salah satu aset terpenting mereka dan enggan melepaskannya dengan harga diskon. Milan punya sejarah menolak kesepakatan jika tak sesuai keinginan mereka, termasuk kasus Mike Maignan yang hampir hengkang tetapi akhirnya bertahan.
Proses negosiasi antara Milan dan Atletico diperkirakan akan berjalan lama dan penuh tantangan. Milan bersikukuh menginginkan nilai transfer yang mendekati tawaran dari klub Saudi, meski Theo menolak opsi itu demi tetap di Eropa. Hal ini memberi sinyal bahwa Milan tidak akan mudah berkompromi, bahkan jika kontrak Theo tinggal setahun lagi.
Di sisi lain, Atletico harus cerdas dalam menyusun strategi finansial agar tawaran mereka bisa diterima tanpa merusak kondisi ekonomi klub. Kondisi ini memunculkan dilema bagi kedua klub yang masih mencari jalan tengah yang menguntungkan semua pihak.
Kembali ke Akar: Kisah Awal Theo di Atletico
Theo Hernandez bukan pemain biasa bagi Atletico Madrid; ia adalah produk asli akademi klub tersebut. Sejak pindah ke Spanyol kecil saat berumur dua tahun dan bergabung dengan akademi Atletico pada usia sembilan, ia sudah menjadi bagian dari klub ibu kota itu.
Pada musim panas 2015, ia tampil di tim cadangan Atletico yang bermain di Tercera Division, menandakan awal karier profesionalnya. Kariernya berkembang pesat, menandatangani kontrak baru dan menerima panggilan ke skuad utama pada awal 2016.
Meskipun belum debut di tim utama saat itu, bakat Theo mulai dikenal luas. Setelah melewati periode peminjaman dan transfer ke Real Madrid, dan kemudian ke Real Sociedad. Jalan hidupnya akhirnya membawa dia ke AC Milan pada 2019. Kini, semua tanda mengarah pada kembalinya Theo ke tempat di mana karier dan cerita sepak bolanya dimulai.
Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik footballupds.com.